{"id":11,"date":"2025-12-08T15:36:40","date_gmt":"2025-12-08T15:36:40","guid":{"rendered":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/?p=11"},"modified":"2025-12-08T15:36:40","modified_gmt":"2025-12-08T15:36:40","slug":"bagaimana-tanaman-dan-mikroba-menghasilkan-listrik-bersama","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/?p=11","title":{"rendered":"Bagaimana Tanaman dan Mikroba Menghasilkan Listrik Bersama"},"content":{"rendered":"
Bayangkan sebuah sistem energi yang bekerja dalam keheningan, di bawah permukaan tanah, tanpa memerlukan panel surya yang besar atau turbin angin yang berputar. Ini adalah realitas dari Plant-MFC, teknologi yang menggabungkan kekuatan tanaman dan mikroba untuk menghasilkan listrik. Untuk memahami keajaiban ini, kita perlu menggali lebih dalam ke dalam proses biologis yang terjadi di bawah tanah.<\/p>\n
<\/p>\n
Semuanya dimulai dengan fotosintesis, proses fundamental yang telah mendukung kehidupan di Bumi selama miliaran tahun. Ketika tanaman menyerap cahaya matahari, mereka mengubah energi cahaya menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa dan senyawa organik lainnya. Namun, tidak semua produk fotosintesis digunakan oleh tanaman itu sendiri. Sekitar 40% dari bahan organik yang dihasilkan dilepaskan ke dalam tanah melalui akar dalam proses yang disebut root exudation.<\/p>\n
Bahan organik yang dilepaskan ke dalam tanah ini menjadi makanan bagi mikroorganisme yang hidup di sekitar akar tanaman. Di sinilah bakteri Shewanella oneidensis memainkan peran krusial. Bakteri ini memiliki kemampuan unik untuk mentransfer elektron ke luar sel mereka, sebuah proses yang disebut extracellular electron transfer (EET). Ketika bakteri ini memecah bahan organik melalui respirasi anaerobik, elektron yang dilepaskan dapat ditangkap oleh elektroda yang tertanam di dalam tanah.<\/p>\n
<\/p>\n
Desain sistem Plant-MFC sangat cerdas dan efisien. Sistem terdiri dari dua elektroda utama: anode (elektroda negatif) yang tertanam di zona akar tanaman, dan cathode (elektroda positif) yang ditempatkan di lapisan tanah yang lebih dalam. Ketika bakteri di sekitar anode memecah bahan organik, elektron mengalir dari anode melalui sirkuit eksternal ke cathode, menciptakan arus listrik yang dapat digunakan.<\/p>\n
Penelitian intensif yang dilakukan oleh tim Pisphere telah mengoptimalkan setiap aspek dari sistem ini. Mereka memilih strain Shewanella oneidensis MR-1 yang menunjukkan kemampuan transfer elektron yang superior. Melalui teknik kultivasi yang canggih, mereka berhasil meningkatkan efisiensi produksi energi hingga 10 kali lipat dalam waktu singkat.<\/p>\n
<\/p>\n
Keindahan sistem Plant-MFC terletak pada keberlanjutannya yang intrinsik. Proses ini terus berlangsung selama tanaman hidup dan terus melakukan fotosintesis. Tidak ada bahan bakar yang perlu ditambahkan, tidak ada emisi yang dihasilkan, dan tidak ada limbah yang merusak lingkungan. Sistem ini benar-benar self-sustaining dan ramah lingkungan.<\/p>\n
Performa sistem Plant-MFC yang dikembangkan Pisphere sangat mengesankan. Dengan luas 10 meter persegi, sistem dapat menghasilkan 250-280 kWh listrik per tahun. Meskipun ini mungkin terlihat rendah dibandingkan dengan panel surya, perlu diingat bahwa sistem Plant-MFC dapat diinstal di mana saja tanpa memerlukan cahaya matahari langsung, dan biaya pemeliharaannya jauh lebih rendah.<\/p>\n
<\/p>\n
Kolaborasi antara tanaman dan mikroba dalam sistem Plant-MFC adalah contoh sempurna dari bagaimana alam dapat menginspirasi teknologi manusia. Dengan memahami dan memanfaatkan proses biologis alami ini, Pisphere telah menciptakan solusi energi yang tidak hanya efektif tetapi juga berkelanjutan dan dapat diakses oleh semua orang. Ini adalah bukti nyata bahwa inovasi terbaik sering kali datang dari meniru alam.<\/p>","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Bayangkan sebuah sistem energi yang bekerja dalam keheningan, di bawah permukaan tanah, tanpa memerlukan panel surya yang besar atau turbin angin yang berputar. Ini adalah realitas dari Plant-MFC, teknologi yang menggabungkan kekuatan tanaman dan mikroba untuk menghasilkan listrik. Untuk memahami keajaiban ini, kita perlu menggali lebih dalam ke dalam proses biologis yang terjadi di bawah […]<\/p>","protected":false},"author":1,"featured_media":0,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1],"tags":[],"class_list":["post-11","post","type-post","status-publish","format-standard","hentry","category-uncategorized"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=\/wp\/v2\/posts\/11","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=%2Fwp%2Fv2%2Fcomments&post=11"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=\/wp\/v2\/posts\/11\/revisions"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=%2Fwp%2Fv2%2Fmedia&parent=11"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=%2Fwp%2Fv2%2Fcategories&post=11"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/constructzone.growthrowstory.com\/index.php?rest_route=%2Fwp%2Fv2%2Ftags&post=11"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}